Fulham menjadi tim kedua yang pasti terdegradasi dari Liga Primer Inggris musim ini, bersama dengan Huddersfield Town.
Nasib The Cottagers sudah ditentukan lewat kekalahan dari Watford 4-1 pada Rabu (3/4) dini hari WIB. Ini juga merupakan kekalahan kesembilan mereka secara berturut-turut.
Cuma punya 17 poin dari 33 pertandingan mustahil bagi Fulham untuk selamat dari degradasi. Tim asuhan Scott Parke sudah terpaut jauh dari zona aman.
Penurunan peforma ini terbilang mengejutkan bagi banyak pihak, karena mereka merupakan tim dengan angka belanja terbesar ketiga pada bursa musim panas yang lalu.
Fulham menghabiskan £105,3 juta untuk membeli 13 pemain ke Craven Cottage, dan menjadikan mereka tim promosi pertama yang menhabiskan dana £100 juta di bursa.
Akan tetapi performa Fulham di lapangan tidak sesuai dengan dana yang sudah dikeluarkan. Slavisa Jokanovic akhirnya di pecat dari pelatih Fulham karena hanya mengoleksi satu kemenangan dari 12 laga yang sudah di mainkan di awal Liga.
Akhirnya ia pun digantikan oleh Claudio Ranieri, nama ini juga gagal mengangkat peforma dari Fulham. Mantan pelatih Leicester City itu juga harus meninggalkan Fulham karena hanya mengoleksi 3 kemenangan dari 17 laga.
Lalu tidak lama berselang Parker lantas ditunjuk mengemban posisi manajer interim, akan tetapi misi yang diemban terlalu sulit dan akhirnya Fulham pun secara sistematis sudah terdegradasi.